Wakil Ketua BKSAP DPR RI, Ravindra Airlangga, Konferensi ke-19 Persatuan Parlemen Negara-Negara Anggota OKI (PUIC) di Gedung Nusantara, Senayan, (13/5).
Ravindra Airlangga : Forum PUIC Ajang Pemersatu Negara-Negara Islam dalam Memperjuangkan Perdamaian Internasional
Jakarta - Indonesia menjadi tuan rumah Konferensi ke-19 Persatuan Parlemen Negara-Negara OKI atau Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) yang berlangsung pada 12–15 Mei 2025 di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta.
Wakil Ketua Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI dari Fraksi Golkar, Ravindra Airlangga, menekankan bahwa pentingnya forum PUIC sebagai ajang pemersatu negara-negara Islam dalam memperjuangkan perdamaian global.
“Konflik di berbagai kawasan, terutama di Palestina, bukan lagi sekadar isu politik, tapi sudah menjadi persoalan kemanusiaan global. Negara-negara Islam tidak boleh diam. Kita harus bersatu mendorong penghentian kekerasan dan mengedepankan solusi damai,” kata Ravindra yang dikutip dari keterangnnya, selasa (13/5/25).
Ravindra menjelaskan bahwa diplomasi harus menjadi senjata utama negara-negara OKI dalam menyelesaikan berbagai konflik internasional.
“Kita tidak boleh membiarkan kekerasan dan agresi menjadi bahasa dominan dalam menyelesaikan konflik. Dunia Islam harus jadi pelopor dalam menjunjung tinggi hukum internasional dan hak asasi manusia,” jelasnya.
Ravindra juga menegaskan bahwa parlemen punya kekuatan moral dan politik untuk mendorong penyelesaian damai. “Kita akan terus menyuarakan itu di berbagai forum dunia,” pungkasnya.
