Anggota Komisi X DPR RI, Adde Rosi Khoerunnisa usai menggelar Sosialisasi Bangga Kencana di Pandeglang, (18/11)
Adde Rosi dan BKKBN Fokus Tekan Stunting Lewat Program Bangga Kencana di Pandeglang
Pandeglang – Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga/BKKBN) bersama Komisi X DPR RI menggelar kegiatan sosialisasi Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) di Kabupaten Pandeglang, Selasa (18/11/25).
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya perencanaan keluarga, penguatan ketahanan keluarga, serta percepatan penurunan stunting melalui pendekatan berbasis keluarga. Acara tersebut dihadiri penyuluh KB, kader kesehatan, tokoh masyarakat, mahasiswa, serta perwakilan pemerintah daerah.
Direktur Bina Kualitas Pelayanan Keluarga Berencana BKKBN Pusat, Zamhir Setiawan, menegaskan bahwa keberhasilan Program Bangga Kencana tidak dapat dicapai tanpa sinergi seluruh elemen masyarakat.
“Pandeglang memiliki potensi besar, namun juga tantangan dalam kesehatan keluarga. Melalui Bangga Kencana, kami ingin masyarakat memahami pentingnya perencanaan kehidupan berkeluarga dan kesehatan reproduksi,” ujarnya.
Zamhir juga menekankan bahwa kualitas keluarga sangat ditentukan oleh pemenuhan kebutuhan dasar.
“Untuk menuju keluarga berkualitas, salah satunya adalah pendidikan. Tidak hanya pendidikan formal, tetapi juga pendidikan dari keluarga. Kebutuhan dasar seperti pendidikan, sandang, pangan, papan, serta ekonomi harus terpenuhi untuk mewujudkan keluarga sejahtera,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Anggota Komisi X DPR RI, Adde Rosi Khoerunnisa, menegaskan komitmennya dalam mendukung percepatan penurunan stunting dan penguatan ketahanan keluarga melalui program Bangga Kencana.
“Kita masih memiliki waktu menuju Indonesia Emas 2045. Melalui Program Bangga Kencana, kita dorong terwujudnya keluarga berkualitas dan sejahtera sebagai fondasi SDM unggul di masa depan,” ujarnya.
Adde Rosi menambahkan bahwa kualitas keluarga harus dimulai dari kesadaran setiap individu.
“Saya yakin dan percaya, keluarga berkualitas dimulai dari kita sendiri. Mari kita songsong Indonesia Emas 2045 dengan Sumber Daya Manusia yang kuat melalui Program Bangga Kencana,” tambahnya.
Selain pemaparan materi, kegiatan ini juga dilengkapi sesi diskusi, layanan konseling keluarga berencana, serta edukasi mengenai pola asuh, gizi seimbang, dan pencegahan stunting.
Dengan terlaksananya sosialisasi ini, BKKBN berharap masyarakat Pandeglang semakin aktif berpartisipasi dalam program pembangunan keluarga dan keluarga berencana, demi mewujudkan generasi ema
