Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Singgih Januratmoko saat melakukan Kunker ke SRMA 17 Surakarta, (12/11). Foto: dpr.go.id
Kunjungan Spesifik Komisi VIII di Surakarta, Singgih Januratmoko Pastikan SRMA 17 Surakarta Punya Gedung Sendiri
Jakarta — Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Singgih Januratmoko melakukan kunjungan kerja Komisi VIII DPR RI ke Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 17 Surakarta yang berlokasi di Sentra Prof. Dr. Suharso, Rabu (12/11/25).
Dalam kunjungan tersebut, Singgih memastikan pelaksanaan sekolah rakyat akan segera mempunyai gedung baru agar tidak menganggu sistem kerja sentra Kementerian Sosial.
“Pelaksanaan sekolah rakyat disentra hanya sementara, nanti kedepannya akan ada gedung permanen, karena kita tidak ingin fungsi sentra Kemensos tidak jalan," kata Singgih saat mempin tim kunjungan kerja spesifik Komisi VIII DPR RI.
Komisi VIII juga menyoroti beberapa fasilitas yang masih perlu disempurnakan. Di antaranya yakni fasilitas penunjang seperti penambahan jumlah kelas untuk kenyamanan siswa, serta ketersediaan laptop dan laboratorium komputer yang dinilai masih kurang.
“Penambahan fasilitas penunjang juga harus menjadi perhatian karena berdasar dari temuan dilapangan itu semua masih kurang," tegasnya
SRMA 17 Surakarta merupakan sekolah berbasis asrama yang baru mulai beroperasi sejak tanggal (14/7/2025). Sekolah ini dirancang sebagai alternatif pendidikan menengah atas bagi anak-anak yang terdampak kemiskinan dan membutuhkan dukungan afirmatif.
Disi lain, ia menyoroti sistem perekrutan guru untuk SRMA, menurutnya setiap guru yang dialokasilan untuk mengajar di SRMA harus memiliki kualifikasi pendidikan yang tinggi. “Guru-guru ini kan banyak jadi harus benar-benar yang terpilih dan terverifikasi dengan baik," imbuhnya.
Singgih memastikan, program sekolah rakyat akan berlanjut. Para orang tua diimbau tidak perlu khawatir mengenai masa depan anak-anaknya menempuh pendidikan di sekolah rakyat.
“Program yang diusulkan oleh bapak Presiden kita sangat baik ya dan kita di Komisi VIII akan memastikan agar pelaksanaan sekolah rakyat benar-benar terlaksana dengan baik," imbuhnya.
