Ketua Komisi XI Terima Kunjungan Dubes New Zealand Membahas Target Pertumbuhan Ekonomi Nasional 8 Persen

  1. Beranda
  2. Berita
  3. KOMISI XI
Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun, saat bertukar cenderamata usai terima kunjungan Duta Besar New Zealand untuk Indonesia, Philip Taula, di Gedung Nusantara III, (18/3) Foto : dpr.go.id

Ketua Komisi XI Terima Kunjungan Dubes New Zealand Membahas Target Pertumbuhan Ekonomi Nasional 8 Persen


Jakarta - Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun menyampaikan rasa terima kasihnya atas kunjungan Duta Besar New Zealand untuk Indonesia, Philip Taula. Misbakhun menjelaskan pertemuan ini membahas beberapa isu strategis yang penting bagi kedua negara, terutama terkait hubungan bilateral antara Indonesia dan New Zealand.


Adapun salah satu isu yang mendapat perhatian khusus adalah target pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diproyeksikan mencapai 8 persen. Misbakhun menekankan pentingnya dukungan internasional, termasuk dari New Zealand, untuk mewujudkan target tersebut.


“Salah satu program yang sangat mendukung pencapaian pertumbuhan ekonomi ini adalah program makan bergizi gratis. Kami berharap New Zealand dapat memberikan dukungan terhadap pemenuhan kebutuhan nutrisi, khususnya susu. Produk susu New Zealand yang melimpah dapat berperan penting dalam mendukung program ini,” ujar Misbakhun di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Selasa (18/3/25).


Selain itu, dalam pertemuan tersebut juga dibahas kolaborasi kedua negara di bidang energi terbarukan. Misbakhun menilai New Zealand sebagai mitra yang berpotensi memberikan kontribusi besar dalam pengembangan energi terbarukan di Indonesia, mengingat pengalaman New Zealand dalam sektor ini.


Dalam pertemuan tersebut juga membahas mengenau sektor pendidikan. Misbakhun menegaskan bahwa banyak mahasiswa Indonesia yang melanjutkan studi di New Zealand, berkat program beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan). LPDP sendiri merupakan salah satu kebijakan yang dirumuskan dan diputuskan oleh Komisi XI DPR RI untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia Indonesia.
 

“Pendidikan menjadi salah satu fokus utama dalam hubungan Indonesia dan New Zealand, dan LPDP menjadi salah satu jembatan penting bagi mahasiswa Indonesia untuk menimba ilmu di New Zealand,” pungkasnya.