Sari Yuliati: Eskalasi Arus Mudik dan Arus Balik Operasi Ketupat Perlu Dipastikan Berjalan Aman dan Lancar

  1. Beranda
  2. Berita
  3. KOMISI III
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Fraksi Partai Golkar, Sari Yuliati

Sari Yuliati: Eskalasi Arus Mudik dan Arus Balik Operasi Ketupat Perlu Dipastikan Berjalan Aman dan Lancar

 

Jakarta - Wakil Ketua Komisi III DPR-RI Fraksi Partai Golkar, Sari Yuliati, menghimbau kepada jajaran kepolisian untuk memastikan kelancaran pelaksanaan Operasi Ketupat 2025.

Hal ini dikarenakan Operasi Ketupat merupakan operasi dengan skala nasional yang di mana masyarakat berbondong-bondong pulang ke kampung halamannya menjelang Hari Raya Idul Fitri. Sehingga perlu ada kepastian mengenai kemanan dan keselamatan masyarakat di perjalanan, terutama pada momen puncak arus mudik maupun arus balik dalam suasana perayaan Idul Fitri 2025.

"Momen puncak arus mudik dan arus balik harus dimitigasi dengan baik mengenai resiko apa saja yang memungkinkan terjadi, baik itu melalui posko-posko, rekayasa lalu lintas, maupun layanan aduan masyarakat. Semua ini perlu diinformasikan ke publik, sehingga masyarakat dapat merasa terjamin keselamatannya di saat berpergian jauh" ungkap Sari Yuliati.

Sebelumnya Polri telah menyampaikan bahwa estimasi puncak arus mudik terjadi pada tanggal 28-30 Maret 2025, dan estimasi puncak arus balik terjadi pada tanggal 5-7 April 2025. Momen eskalasi tersebut perlu menjadi perhatian khusus jajaran kepolisian untuk sigap mengantisipasi berbagai hal yang tidak diinginkan.

Sari Yuliati juga menambahkan bahwa Operasi Ketupat 2025 dapat menjadi momentum meningkatkan citra jajaran kepolisian untuk semakin mengayomi, melayani, dan melindungi masyarakat. 

"Kelancaran Operasi Ketupat 2025 ini dapat menjadi momentum Polri hadir di tengah masyarakat yang melakukan mudik, dan juga dapat meningkatkan citra positif Polri di masyarakat. Maka saya himbau Operasi Ketupat 2025 perlu benar-benar dipastikan berjalan aman dan lancar, terutama pada puncak arus mudik dan arus balik" tambah Sari Yuliati.