

Raih Penghargaan Kinerja Terbaik, Ali Mufthi; Momen Istimewa di tengah Momentum HUT Ke-61 Partai Golkar
Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI yang juga merupakan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur, Ali Mufthi meraih penghargaan dari salah satu stasiun TV atas kinerja terbaik dalam rekrutmen calon pengurus partai dan calon pejabat publik di Provinsi Jawa Timur.
Hal ini menjadi istimewa bagi DPD Partai Golkar Jatim dalam rangka momentum HUT ke-61 Partai Golkar, di tengah semangat refleksi dan konsolidasi menuju kemenangan politik di Pemilu kedepan, Penghargaan tersebut menjadi bentuk apresiasi atas kerja nyata Golkar Jatim dalam memperkuat fondasi kaderisasi dan membuka ruang bagi lahirnya pemimpin-pemimpin baru yang berintegritas, berkapasitas, dan memiliki komitmen pengabdian kepada masyarakat.
Hal tersebut juga menegaskan peran Golkar sebagai partai yang konsisten menyiapkan sumber daya politik berkualitas untuk masa depan bangsa.
Ali Mufthi menyebut bahwa penghargaan ini sebagai kado ulang tahun yang membanggakan sekaligus menjadi cambuk semangat bagi seluruh kader Golkar di Jawa Timur.
Menurutnya, penghargaan tersebut bukan semata-mata bentuk pengakuan, melainkan dorongan moral agar seluruh jajaran Golkar semakin solid dan fokus pada penguatan kualitas kader di setiap tingkatan.
“Penghargaan ini kami persembahkan untuk seluruh kader dan pengurus yang bekerja dengan hati dan dedikasi. Ini titik awal untuk menjadikan Golkar Jatim sebagai barometer kaderisasi terbaik di Indonesia,” kata Ali Mufthi Kamis (9/10/25).
Lebih lanjut, Ali Mufthi menegaskan bahwa rekrutmen dan kaderisasi adalah inti dari eksistensi partai politik.
“Golkar tidak boleh berhenti menyiapkan generasi penerus. Dari sinilah lahir calon pemimpin publik yang membawa semangat karya nyata dan pengabdian,” imbuhnya.
Adapun capaian ini menjadi momentum penting bagi Golkar Jatim untuk terus meneguhkan peran sebagai partai modern yang adaptif terhadap perubahan zaman dan terbuka bagi generasi muda.
"Di usia ke-61, Golkar membuktikan bahwa semangat pembaruan, regenerasi, dan pengabdian tetap menyala dari Jawa Timur, untuk Indonesia yang lebih baik," pungkasnya.