Hari mangrove Dunia, Komisi VII DPR RI, ini momentum Promosi Destinasi Ekowisata Mangrove Indonesia.

  1. Beranda
  2. Berita
  3. KOMISI VII
Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi Partai Golkar, Gandung Pardiman

Hari mangrove Dunia, Komisi VII DPR RI, ini momentum Promosi Destinasi Ekowisata Mangrove Indonesia.

Jakarta_28/7/2025. Hari Mangrove Dunia diperingati pada 26 Juli 2025, Momentum Promosi Destinasi Ekowisata Mangrove di Indonesia.

Dalam rangka memperingati Hari Mangrove Dunia yang jatuh pada tanggal 26 Juli 2025, Anggota Komisi VII DPR RI Gandung Pardimam daerah Pemilihan D.I Yogyakarta Mendorong Kementerian Pariwisata dan Kementerian Ekonomi Kreatif bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyerukan pentingnya pelestarian hutan mangrove, sekaligus memanfaatkan momen ini untuk mempromosikan destinasi wisata mangrove unggulan di berbagai daerah di Indonesia kepada Dunia Internasional.

Mangrove bukan hanya menjadi garda terdepan perlindungan pesisir dari abrasi dan perubahan iklim, namun juga memiliki potensi besar sebagai destinasi ekowisata berkelanjutan. Indonesia, sebagai negara dengan ekosistem mangrove terluas di dunia, memiliki beragam kawasan mangrove yang indah dan edukatif, seperti: Taman Wisata Alam Angke Kapuk, Jakarta,  Hutan Mangrove Wonorejo, Surabaya, Hutan Mangrove Karimunjawa, Jawa Tengah, Ekowisata Mangrove Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Taman Mangrove Bedono, Demak, dan Kawasan Mangrove Benoa, di Bali. Ungkap, Gandung, (Anggota Komisi VII DPR RI)

Pak Gandung menyampaikan bahwa ekowisata mangrove merupakan bagian dari strategi pariwisata hijau (green tourism) yang sedang digalakkan pemerintah. "Hari Mangrove Dunia adalah momentum untuk mengajak wisatawan, pelaku industri, dan masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestarian mangrove, sekaligus menjadikan kawasan ini sebagai destinasi wisata yang edukatif dan berkelanjutan," ujarnya.

Sebagai bagian dari Promosi, Komisi VII berharap Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata memanfaatkan momemtum ini, sebagai strategi Pengembangan Daerah Destinasi Wisata yang berbasis Lingkungan Hijau (Ekowisata). Harapannya Program dan Kegiatan yang lahir dari hari Mangrove dunia bisa menggandeng komunitas lokal, pelaku UMKM, dan pemandu wisata untuk meningkatkan daya tarik kawasan serta membuka peluang ekonomi hijau.

Hari Mangrove Dunia tahun ini diharapkan mampu menguatkan peran Indonesia sebagai pemimpin dalam konservasi ekosistem pesisir dunia, sekaligus menghadirkan peluang pariwisata yang inklusif dan berkelanjutan. tutup, Gandung. (28/7/2025).