Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Ridwan Bae (kanan) saat terima Audiensi Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis (kedua dari kanan) di Jakarta (3/11), Foto: putrabhayangkara.id
Wakil Ketua Komisi V DPR Apresiasi Langkah Proaktif Bupati Padang Pariaman Perjuangkan Infrastruktur Daerah
Jakarta - Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis (JKA) terus menunjukkan komitmen dan perjuangan tanpa henti dalam mendorong pembangunan infrastruktur strategis di daerahnya. Kali ini, JKA kembali melakukan audiensi dengan Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Ir. Ridwan Bae dan jajaran, serta Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR, Ir. Roy Rizali Anwar, S.T., M.T., di Jakarta, Senin (3/11/25).
Adapun audiensi tersebut membahas tindak lanjut dan penyerahan proposal pembangunan Jembatan Kayu Gadang (Sikabu) di Kecamatan Lubuk Alung — jembatan vital yang menjadi urat nadi penghubung antarwilayah serta penopang utama kegiatan ekonomi masyarakat di empat nagari sekitar.
Bupati Kabupaten Padang Pariaman,John Kenedy Azis menegaskan, perjuangan ini bukan sekadar soal pembangunan fisik, tetapi juga tentang mewujudkan harapan ribuan warga.
“Kami tidak akan berhenti memperjuangkan Jembatan Kayu Gadang ini. Jembatan ini bukan hanya penghubung antarwilayah, tetapi simbol harapan masyarakat Lubuk Alung dan sekitarnya untuk hidup lebih sejahtera,” kata Bupati JKA.
Ia juga menambahkan bahwa Pemkab Padang Pariaman akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak agar pembangunan dapat segera terealisasi.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Ridwan Bae mengapresiasi langkah proaktif Bupati John Kenedy Azis yang konsisten memperjuangkan infrastruktur rakyat.
“Kami melihat keseriusan dan komitmen luar biasa dari Bupati Padang Pariaman. Komisi V siap mendukung agar sinergi daerah dan pusat berjalan optimal,” kata Ridwan Bae dalam pertemuan tersbut.
Di sisi lain, Dirjen Bina Marga Roy Rizali Anwar menyampaikan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti proposal dengan kajian teknis dan administratif.
“Kami mengapresiasi kesungguhan Pemkab dalam menyiapkan dokumen lengkap dan terarah. Ini menjadi dasar penting untuk mempercepat proses tindak lanjut pembangunan,” ungkapnya.
Diketahui bahwa Jembatan Kayu Gadang (Sikabu) terletak di perbatasan Nagari Balah Hilie dan Nagari Lubuk Alung. Jembatan ini menghubungkan empat nagari — Balah Hilie, Sikabu, Salibutan, dan Lubuk Alung — dengan total penduduk sekitar 23.557 jiwa atau 7.076 kepala keluarga. Sejak rusak beberapa waktu lalu, mobilitas warga terganggu dan jalur transportasi menjadi lebih panjang serta mahal.
Saat ini, Pemkab Padang Pariaman mengusulkan pembangunan jembatan baru di sisi jembatan lama, dengan panjang total 110 meter yang terdiri dari dua bentang: gelagar beton 30 meter dan rangka baja 80 meter. Dokumen pendukung seperti DED dan izin penggunaan bentang sungai dari Dirjen SDA telah disiapkan.
John Kenedy Azis berharap dukungan penuh dari pemerintah pusat agar pembangunan ini segera terwujud.
“Ini perjuangan panjang, tapi kami yakin dengan dukungan semua pihak, Padang Pariaman akan terus maju dan masyarakatnya semakin sejahtera,” ujar Bupati JKA yang juga merupakan Politisi Partai Golkar dan mantan Anggota DPR RI dua periode ini.
